Jumat, 03 April 2009

"Kita Tuh Unik"



Menunjuk orang lain salah ternyata lebih mudah ya, dibandingkan menunjuk diri sendiri..?!. Padahal secara tidak sadar... satu jari menunjuk orang lain, empat jari sekaligus mengarah ke kita. Tapi kok, masih ada ya orang yang begitu egois dan seneng banget menyalahkan orang lain :D. Merasa dirinya....yang paling bener, uuuuhhhhhhh menyebalkan.... :D. Mungkin untuk anak-anak usia SD hal itu masih di anggap wajar, toh mereka belum begitu paham, dan memang di usia mereka rasa ke Aku-annya masih tinggi. Aku gitu loh… :)


Terkadang jadi lucu, ketika menemukan orang-orang yang seperti itu. Jadi teringat murid-murid saya yang di SMP :). Hampir tiap pekan selalu ada anak yang datang ke ruang Bimbingan untuk Curhat. Biasanya yang mereka ceritakan tak jauh dari masalah yang diawali dari saling ejek dan menyalahkan. Akhirnya terjadilah kesalahpahaman dan musuhan :). Kalo dipikir-pikir, duuuhhhh....yang kayak gini aja kok jadi masalah ya hehehe..... Tapi itulah hidup, kalau tidak seperti itu... mungkin ga ada seninya kali ya :D, trus ga rame lagi hahahaha.....


Manusia tercipta nyaris sempurna. Jika dibandingkan dengan makhluk Alloh lainnya, manusia memang sempurna :). Setiap individu itu unik dan mempunyai ciri khas masing-masing. Jadi... tidak akan pernah bisa di samakan :). Bahkan makhluk kembar yang terlahir dari rahim yang sama pun, pasti ada bedanya ga mungkin sama. Dari segi fisik it’s ok mungkin memang sama, tapi… dari sisi psikologis tetap saja ada bedanya :). Menuntut orang lain berubah, tidak semudah membalikkan telapak tangan. Semua itu butuh proses yang panjang dan lama. Untuk anak usia SD dan SMP awal, terkadang sulit menerima. Tuntutan mereka seringkali kurang masuk akal :). Masa... ingin mengubah sikap dan sifat temannya dalam waktu sekejap...?!, weleh...weleh.... emangnya manusia tuh robot...?! hehehe.......


Sikap yang ditampilkan seseorang merupakan cerminan dari kepribadiannnya, sementara sifat atau karakter lebih merupakan watak atau bawaan. Kalau boleh di ibaratkan, sifat atau karakter seseorang itu seperti tubuh manusia, dan kepribadian adalah pakaian yang menutupinya. Hal ini yang terkadang membuat seseorang keliru menilai orang lain, karena biasanya… yang dilihat dan dinilai orang itu hanya tampilan dari luarnya saja, yaitu kepribadian. Padahal di dalam kepribadian terdapat sifat atau karakter yang tetap saja berpengaruh dan sulit untuk di ubah apalagi di hilangkan.


Setiap individu memiliki potensi, baik kelebihan maupun kekurangan, dan yang jelas semuanya pasti berimbang :). Kita tidak akan bisa memaksakan keinginan kita pada orang lain, karena jelas..!! kita dan orang lain itu berbeda. Kalau masih ada orang yang memaksakan kehendaknya pada kita, ah… T E R L A L U…!!! hehehe....


Alloh menciptakan manusia dibarengi dengan potensinya masing-masing. Tinggal bagaimana kita mengoptimalkan potensi tersebut :), mau di kembangkan ke arah mana..?! kebaikankah…?! Atau justru sebaliknya..?!, itu semua tinggal kita yang memilih, dan tidak ada paksaan dari siapa pun :), karena pada akhirnya apa yang telah kita perbuat akan dipertanggung jawabkannya masing-masing pula :). Menuntut orang lain berubah sesuai dengan keinginan kita, mungkin sama saja dengan pelanggaran Hak Azazi Manusia kali ya :D. Sikap seseorang masih bisa di ubah, tapi… kalau sudah jadi karakter… emh… kayaknya sulit juga ya… lawong dah bawaan sih… hehehe…


Setiap orang pasti punya keinginan untuk menjadi orang baik. Mana ada sih yang bercita-cita jadi orang jahat..?! kecuali bagi satu atau dua orang, mungkin saja ada… :). Baik buruknya pribadi seseorang, tergantung pada niatnya, dan itu juga tak lepas dari pengaruh lingkungan di mana dia bergaul. Jadi… tergantung kita juga memilih teman bergaulnya :). Kalau ingin jadi orang baik, ya…carilah teman-teman gaul yang baik. Karena biasanya, sekuat apa pun keimanan seseorang… kalau teman-teman bergaul yang ada di sekeliling dia senang berbuat maksiat, bisa jadi dia pun malah ikut-ikutan berbuat maksiat. Lain lagi jika dia sendiri jahat, tapi teman bergaulnya pada baik semua, mungkin saja dia yang terbawa jadi orang baik, alhamdulillah kan…? Wallohu’alam… :)


Jangan bersedih jika kita merasa berbeda dengan yang lain, atau orang lain kok tidak sama ya… dengan kita…?! :), justru berbahagialah, karena sesungguhnya Alloh punya rencana yang indah untuk perjalanan hidup kita masing-masing. Yuk…kita belajar menghargai orang lain :). Sebelum menunjuk orang lain salah, cobalah tunjuk diri sendiri dulu dan tanyakan “apakah saya sudah lebih baik dari orang lain…?”. Mulailah dari yang terdekat. Sebelum kita memperbaiki orang lain, cobalah perbaiki diri sendiri terlebih dahulu :). Jangan egois…!!! Karena sesungguhnya manusia hanyalah Makhluk-Nya.


Selamat berlomba menjadi pribadi yang lebih baik, raihlah Ridho-Nya :). Wallohu’alam bi syawab….

6 komentar:

  1. gua bangeeeet....! seeech..!?

    BalasHapus
  2. Terima kasih pada temanku yang perasa.
    Sudah baik anda berperaan seperti itu, namun perlu anda sadari beberpa sifat pada orang memang itu bawaanya. Dan kita sebagai mahluk ciptaan perlu menyadari akan keberagaman mahlauk yang Allah ciptakan disanalah ke Akbaran Allah. Jika semua orang satu karakter sungguh sempit ! Dan dengan begitu terlihat jelas mana emas dan mana loyang (orang bijak dan orang egois). Subhanallah semua itu memang perlu kita sadari, bersyukurlah anda akan peraan itu, selamat poit 1 untuk anda semoga sukses.

    BalasHapus
  3. Makasih masukannya... :), buat teman2 yg merasa tersinggung, maaf...tulisan ini bukan bermaksud begitu, ini hanya sebuah ungkapan dan harapan :), semoga kita semua senantiasa bersyukur dan bersabar atas apa yang telah Alloh Anugerahkan :)

    BalasHapus
  4. bersedih setiap orang pasti dalam hidupnya mengalami bersedih ,karena fitrahnya manusia,jika orang tak pernah sedih orang tersebut belum dapat menikmati hidup ini .tapi kesedihan itu adalah pelajaran yang paling berharga untuk menuju kebahagiaan

    BalasHapus
  5. Assalamualaikum..
    Tanya Bu...!!! (bari ngacung..^^)

    Apa bedanya tabia, karakter dan kepribadian.
    Mana yang di bahwa dari lahir (hereditas) dan mana yang bisa di ubah.

    hatur nuhun..

    BalasHapus
  6. wa'alaikumsalam...

    waduuuhhh... perlu membaca buku lg nih :).

    Tabiat dan karakter atau lebih sering kita kenal dengan kata Watak, itulah yg di bawa sejak lahir, jadi...jelas ga akan bisa di ubah karena Tabiat/Karakter/Watak sifatnya bawaan. Sedangkan kepribadian masih bisa di ubah :), wallohu'alam...

    mudah2an jawabannya kurang memuaskan, jadi... ada banyak kesempatan untuk terus mengembangkan dan mencari tahu jawaban2 yang lain:)

    BalasHapus